zonaliga.com – Manchester United menelan kekalahan ketika berjumpa Nottingham Forest pada pekan ke-15 Premier League 2024/2025. Ini adalah kekalahan kedua yang dialami Setan Merah dari lima laga bersama manajer Ruben Amorim.
Bermain di Old Trafford, MU memulai laga dengan cara yang buruk. Pada menit ke-2, gawang mereka sudah kebobolan dari aksi Nicola Milenkovic. Namun, gol Rasmus Hojlund pada menit ke-18 jadi respon yang sempurna.
Pada babak kedua, Nottingham tampil apik dan mencetak dua gol ke gawang MU. Kubu MU hanya mampu membalas lewat Bruno Fernandes. MU akhirnya harus mengakui kemenangan Nottingham dengan skor 3-2.
Hasil ini tentu di luar dugaan banyak pihak. Sebab, setelah kalah dari Arsenal tengah pekan lalu, MU diprediksi akan bangkit pada laga kandangnya ini. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Ruben Amorim di Sporting dan MU
Ruben Amorim datang ke Old Trafford dengan catatan yang mentereng. Pada 11 laga di Liga Portugal, Ruben Amorim membawa Sporting CP tidak selalu menang. Hasil sempurna itu membuat Sporting berada di puncak klasemen.
Bukan hanya pada level domestik, Sporting juga bermain sangat bagus di Liga Champions. Pada empat laga awalnya, mereka mampu mengumpulkan 10 poin hasil tiga kali menang dan sekali imbang.
Catatan apik itu seolah akan berlanjut saat Ruben Amorim dipercaya jadi pelatih MU. Sebab, pada tiga laga awalnya, Ruben Amorim mampu memberikan dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Hasil tersebut membuat munculnya harapan yang besar. Hanya saja, rotasi pemain yang terus dilakukan Ruben Amorim membuat tim tak stabil. MU kemudian kalah beruntun lawan Arsenal dan Nottingham. Dua kali kalah dari lima laga awal.
Pertahanan MU yang Rapuh
MU kebobolan delapan kali dari lima laga yang dimainkan bersama Ruben Amorim. Hal tersebut dapat catatan tebal dari Phil Jones, mantan pemain MU yang jadi pandit untuk BBC Sport. Dia menilai pertahanan MU sangat rapuh.
“Saya pikir Ruben Amorim punya identitas yang jelas tentang bagaimana dia ingin bermain. Saya pikir dia punya pesan yang jelas tentang bagaimana dia ingin setiap pemain menguasai bola, tidak menguasai bola, itu akan butuh waktu,” ucap Phil Jones.
“Tapi saya pikir jika Anda akan kebobolan gol seperti yang mereka lakukan dan mengatur permainan, maka mereka akan merasa semakin sulit,” sambung Phil Jones.
